Management Resiko

Post a comment

 

Bundaa... ternyata jarang menggendong Si Kecil bisa membawa beberapa risiko untuk tumbuh kembangnya, loh! 😖



Menggendong bukan hanya soal kedekatan fisik, tapi juga penting untuk perkembangan emosional dan fisik bayi. Jika terlalu jarang digendong, Si Kecil bisa mengalami beberapa dampak, seperti:



📍 Kepala peyang (plagiocephaly) – Karena terlalu sering berbaring dalam posisi yang sama tanpa adanya perubahan atau gendongan.

📍 Memperhambat perkembangan motorik – Bayi jadi kurang mendapat stimulasi gerak, seperti belajar menopang kepala, berguling, atau duduk.

📍 Rentan kolik dan rewel – Gendongan bisa membantu menenangkan bayi dan melancarkan sistem pencernaan, sehingga mengurangi risiko kolik.

📍 Kurangnya bonding antara ibu dan bayi – Kontak kulit dan kehangatan saat digendong memperkuat ikatan emosional.

📍 Keterlambatan sensorik – Kurangnya stimulasi dari gerakan, sentuhan, dan suara saat digendong bisa memengaruhi perkembangan sistem sensorik bayi.



Yuk Bunda, luangkan waktu untuk lebih sering menggendong Si Kecil. Selain menenangkan, manfaatnya luar biasa untuk tumbuh kembangnya! 💕👶✨



shopee:

https://shopee.co.id/shop/2737634



tiktok:

https://shop-id.tokopedia.com/view/product/1730977846932964493?region=ID&locale=id-ID&source=seller_center



#GendonganBayi #TipsIbuMuda #TumbuhKembangAnak #BondingTime #ParentingTips #IbuCerdas #AnakSehat #PerkembanganBayi #GendongAnak #MomLife #MomAndBaby #ParentingIndonesia